GEMBIRA ITU MERDEKA

Jumat, 9 Agustus 2024 akan dilaksanakan Api Unggun dalam rangka menyambut HUT Pramuka ke-63. Dalam acara ini nanti akan diawali dengan upacara pembukaan dilanjutkan permainan, penampilan siswa, dan makan bersama.

Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk cinta tanah air lewat kegiatan kepramukaan. Seperti yang diketahui bahwa tema Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 adalah Pramuka Berijwa Pancasila Menjaga NKRI, maka diharapkan siswa/i SD Tarakanita juga memiliki jiwa Pancasila dalam menjaga NKRI. 

Sabtu, 19 Agustus 2023 Pembantu Pelaksana SD Tarakanita Magelang melaksanakan Hari Studi Pembantu Pelaksana (HSPP).

Apasaja yang bapak-bapak ini sharingkan?

Sebagai narasumber pertama adalah Bapak Ambrosius Tugiyo atau biasa dikenal dengan Pak Yo. Beliau mengsharingkan tentang Budidaya Tanaman dengan Metode Hidroponik. Seperti yang sudah diketahui bahwa SD Tarakanita Magelang merupakan Sekolah Adiwiyata, salah satu programnya yang rutin dilakukan oleh Bapak-bapak PP ini adalah membudidayakan dan pemeliharaan tanaman.

Tanaman hidroponik di SD Tarakanita ini juga sudah beberapa kali panen, seperti panen sawi, kangkung, dan pokcoy.

Pak Yo memberi contoh dan praktik langsung cara berhidroponik langsung di area yang sudah disediakan.

Pembicara kedua adalah Bapak Markus Warsito yang mengsharingkan tentang cara menata lingkungan sekolah indah dan asri.

Pak War memberikan materi dengan berpraktik langsung membuat taman-taman untuk memperindah lingkungan sekolah.

Wah, hebat kan bapak PP di SD Tarakanita. Tidak hanya Bapak/Ibu gurunya saja yang belajar namun Bapak PP pun belajar bersama dan sharing pengalaman agar sekolah kita nyaman dan asri.

#hspp
#haristudipembantupelaksana

Hari Studi Guru Sabtu, 12 Agustus 2023. Setelah sesi Parenting, agenda Bapak/Ibu guru dilanjutkan dengan belajar bersama. Kali ini Learning Community disajikan oleh narasumber yang sudah lulus menjadi Guru Penggerak. Adalah Ibu Natalia Purwanti dan Reni Sukmawati, dua guru SD Tarakanita yang menjadi guru penggerak angkatan 6, menularkan bagaimana mengimplementasikan pembelajaran berdeferensiasi di kelas dan menerapkan segitiga restitusi untuk menyelesaikan permasalahan.

Sesi pertama Bapak/Ibu guru diminta untuk lebih dulu memetakan kemampuan siswa di kelas dan di analisis gaya belajarnya sampai merancang pembelajaran yang bisa memfasilitasi siswa dengan kemampuan dan cara belajar yang berbeda.

Di sesi kedua Bapak/Ibu guru menganalisis tipe-tipe kasus dan posisi Bapak/Ibu jika berada di kasus tersebut. Segitiga restitusi ini bermanfaat bagi guru, siswa, sekolah, dan keluarga, untuk menumbuhkan disiplin positif dan rajin berefleksi, kritis, kreatif, dan terbuka